Minggu, 10 Agustus 2014

Pemasangan Wirama di Prasasti Logam Zaman Sri Suradhipa

      Tulisan ini masih dalam seri prasasti Bali Kuno yang ditatahkan pada logam di zaman Raja Sri Suradhipa. Dalam prasasti ini, ternyata pemasangan wirama/adegadeg/paten memiliki pola tersendiri. Wirāma/ patén/ adegadeg berbentuk setengah atau tigaperempat lingkaran yang ditulis/dipahat dari atas aksara ke arah jarum jam sampai bawah aksara. 

Gambar 1

Terdapat beberapa kasus pengecualian untuk ka, ta, dan ga. Ketiga aksara ini merupakan aksara yang memiliki kuncir ketika berdiri sendiri. Namun, ketika mendapat pemasangan wirama, kuncir tersebut dihilangkan.

Gambar 2

Walaupun masih ada inkonsistensi dalam pemasangannya. Sebagai contoh ditunjukkan oleh gambar di bawah dengan aksara ta ditambahkan dengan wirama.

Gambar 3


Sumber Gambar: socrates.leidenuniv.nl, OD. 3868

Tidak ada komentar:

Posting Komentar